Saturday, April 19, 2014

What’s Your State?

State adalah kondisi mental, emosional, dan kognitif seseorang dalam suatu waktu. State terbentuk seiring interaksi kita dengan dunia. State kemudian kembali menjadi feedback yang mempengaruhi interaksi kita dengan dunia.

State seperti kacamata, yang akan menjadi salah satu penentu bagaimana “warna” dunia yang Anda lihat. Saat Anda memakai kacamata hitam maka dunia akan tampak gelap, tetapi saat Anda memakai kacamata merah, maka dunia akan tampak kemerahan, begitu seterusnya.

Bagaimana seseorang melakukan penilaian terhadap sesuatu, bagaimana kualitas keputusan yang diambil serta bagaimana sikap dan perilaku seseorang akan ditentukan oleh state orang bersangkutan, pada waktu itu. Sederhananya, saat seseorang sedang good mood, dunia akan dinilainya dengan positif, semua orang jadi tampak menyenangkan, hal-hal yang terjadi dimaknai secara positif. Sementara itu, saat seseorang sedang berada dalam state negatif atau bad mood, dunia jadi tampak menyedihkan atau menyeramkan, orang yang berinteraksi dengan Anda jadi dinilai menyebalkan dan membuat Anda semakin emosional, serta hal-hal yang terjadi akan dimaknai dengan frame atau cara pikir yang negatif. Kejadian, orang, atau hal-hal apapun bisa dinilai positif oleh orang yang sedang berada dalam state positif dan dinilai negatif oleh orang yang sedang dalam state negatif.


*** Efvy in Refleksi Diri ***

No comments:

Post a Comment

Give Your Comments.