Tuesday, December 5, 2017

Sejauh Apa Toleransi Anda Terhadap Stres


Salah satu pemain utama dalam peningkatan stres adalah orang-orang yang kurang tidur. Kurang tidur mengakibatkan kecelakaan-kecelakaan, menurunkan produktivitas, dan membuat orang-orang bersungut-sungut. Jika Anda mengubah pola tidur Anda hanya dengan beberapa jam saja, mood Anda memburuk. Banyak orang tidak mengetahui bagaimana rasanya terjada penuh, seperti pada masa lampau, dan kembali ceria serta bersemangat sepert semula. Pada tahun 1800-an orang-orang tidur selama 9 ½ jam per hari. Pada 1980-an angkanya menjadi 7 ½ jam. Sekarang turun lagi menjadi 7 jam tidur. Tubuh kita tidak bisa ditipu

Anda tahu, kapan Anda mendapatkan tidur yang cukup ketika kepala Anda tidak terantuk-antuk saat menonton televisi, mengemudikan mobil, atau membutuhkan alarm untuk membangunkan Anda, atau tidur belakangan saat masa cuti Anda. Salah satu panduan yang bagus untuk tidur adalah dengan berusaha melewatkan waktu satu jam lebih lama di tempat tidur selama satu minggu. Jika Anda kembali lagi ke jam tidur semula, barangkali Anda akan memenuhi kebutuhan tidur Anda.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Theresa Whiteside dari University of Pittsburgh Medical School, beban stress yang konstan memperlemah sistem imunitas Anda. orang-orang yang setiap hari dihinggapi stess dan mudah jengkel dalam penelitian “Hassles Index” itu mengalami kekacauan dalam aktivitas sel imunitas mereka (ini pertahanan pertama tubuh manusia), dan lebih sering menderita segala jenis penyakit. Orang-orang dengan aktivitas sel pembunuh yang rendah ini lebih  gampang marah dan kacau.

Akan tetapi, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr. Jonathan Brown dari University of Washington, Seattle, menunjukkan bahwa kebugaran fisik mampu melindungi orang-orang dari sebagian besar masalah kesehatan yang diakibatkan oleh stres. Ketika dihadapkan pada berbagai stres kehidupan, tidak ditemukan efek yang nyata pada para peserta yang mempunyai skor di atas setengah dalam ujian-ujian aerobik.

Bisa disimpulkan, bahwa olahraga bisa mengalihkan pikiran Anda dari stres dan memproduksi lebih banyak endorfin dalam tubuh Anda sehingga Anda merasa lebih nyaman. Ini tidak dicapai dari sofa.

Hidup yang enak, sehat, dan bebas stres dapat juga bergantung pada pikiran-pikiran yang bagus. Jika Anda dilahirkan sebagai seorang pesimis, yang selalu berpikiran negatif dan memandang segala sesuatu hitam, maka situasi ini memperburuk diri sendiri dan bisa meracuni Anda serta hubungan-hubungan Anda. Tidak seorang pun ingin seumur hidup lengket dengan sebuah kartun negatif.

Sebuah penelitian oleh Gregory Buchannan dari University of Pennsylvania mengungkapkan bahwa orang-orang yang termasuk 25 persen teratas sebagai orang-orang paling negatif dalam rentang waktu 10 tahunan mempunyai tingkat kematian tertinggi (26 dari 31 meninggal). Sebaliknya, hanya 10 dari 31 orang yang termasuk dalam kelompok paling optimistis meninggal.

Tujuannya di sini adalah menaikkan tingkat toleransi Anda terhadap stres untuk mengubah “sikap” Anda, membantu Anda mendapatkan keasyikan lebih besar, dan Anda mendapatkan hidup yang lebih baik. Khawatirlah hanya pada saat yang betul-betul perlu untuk khawatir. Sebagaimana dikatakan oleh Erma Bombeck, “Saya sudah mengangkat kegiatan khawatir sampai pada tingkat seni (jangan khawatir dulu).” Tekanan dan kecemasan Anda akan berkurang


*** Efvy just for sharing ***
Sumber: Captain Bob-Fire Up Your Communication Skill

No comments:

Post a Comment

Give Your Comments.